Pesan Keberangkatan

Pesan Keberangkatan

Hey hey selamat pagi para mamak 😉.

Sudah melepas pak suami ke tempat kerja? Saat melepas pak suami ke tempat kerja, apa kalimat yang paling sering disampaikan?

Kalau abah tricil dilepas dengan kalimat "abah hati-hati ya, jangan jajan" yang sekarang diucapkan oleh anaknya karena mereka sepertinya lebih sering mendengar ini yang jadi pesan saya sebelum berangkat 😅.

Beberapa tahun yang lalu saat membaca buku lapis-lapis keberkahan ustadz Salim A. Fillah saya dibikin baper dengan adegan ini :

Betapa indahnya sebuah pagi di lapis-lapis keberkahan. Ketika seorang suami pamit berangkat bekerja kepada istri dan anak-anaknya. Tampak dia mengecup dahi sang bidadari rumah tangga, lalu sang istri menggamit tangannya untuk dicium dengan ta’zhim pada hidungnya. Masing-masingnya menggumamkan doa, menitipkan pasangannya agar Allah senantiasa menjaga.

“Sayang,” kata istri lirih dan pelan, “berangkatlah dengan asma Allah. Bekerjalah dengan niat karena Allah. Bertawakallah atas setiap hasilnya juga kepada Allah. Janganlah pulang, kecuali hanya membawa yang halal dan thayyib untuk kami. Demi Allah, kami semua lebih bersabar untuk menahan lapar, daripada harus menanggung siksa di dalam panasnya An-Naar. Selamat berjuang, cintaku, doa kami selalu mengiringimu"

Apakah setelah membacanya saya mempraktikkannya? Silahkan ditebak sendiri ya 😉.

Dan ini kali kedua saya menemukan kalimat yang tidak jauh berbeda, bedanya kali ini dalam bentuk animasi komik.

Kenapa ucapan ini penting disampaikan kepada suami? Karena jangan sampai karena permintaan istri yang macam-macam membuat sang nakhoda melakukan segala cara untuk memenuhi permintaan itu.

Tidak sedikit suami yang akhirnya menempuh jalan-jalan terlarang demi menghujani anggota keluarganya dengan kemewahan.

Mak, peran kita tidak kecil. Semoga kita senantiasa mampu menjadi pengingat bagi suami, bahwa yang kita inginkan bukan nafkah yang banyak tetapi nafkah yang diperoleh dengan cara yang halal dan thayyib.

Semangat pagi, semangat melepas cinta, tsaaah 😆

Pekanbaru, 6 Februari 2020

#CatatanEmakTricilZAM
#Barakah